Menu

Mode Gelap
Diaz Andan Siswa SMAN 2 Tapung Terpilih Sebagai Ketua Rohis Provinsi Riau MTQ Ke 54 Tahun 2025, Kapolsek Kampar Berikan Arahan Bagi Personil Pam dan Ini Imbauannya Untuk Masyarakat Resmi Buka MTQ ke-54 Tingkat Kabupaten Kampar di Kecamatan Kampar Utara, Ini Harapan Bupati Ahmad Yuzar Rangkaian Acara MTQ Ke 54 Tahun 2025 di Kecamatan Kampar Utara Berjalan Baik, Ini Ucapan dan Apresiasi dari Ketua Harian LPTQ Kampar Gelar Rapat Technical Meeting Bagi Official Kecamatan dan Korcab Lomba MTQ Ke 54 Tahun 2025, Ini Komentar Zulfaimar Pertama Kali Jadi Tuan Rumah di MTQ Tingkat Kabupaten, Ini Kata Warga

Daerah

Tim Patroli 24 Jam Dapati Sekelompok Remaja pada Dini Hari di Jembatan WFC Bangkinang

badge-check


					Tim Patroli 24 Jam Dapati Sekelompok Remaja pada Dini Hari di Jembatan WFC Bangkinang Perbesar

KAMPAR(RadarMerdeka.com) – Tim Patroli 24 Jam Satpol PP Kabupaten Kampar mendapati sekelompok remaja yang tengah menikmati malam hingga dini hari di jembatan Water Front City Bangkinang senin (20/1/2024).

Satpol-PP Kampar langsung mendatangi warga tersebut dan meminta menunjukkan identitas diri.

Kasatpol-PP Kampar Arizon mengungkapkan bahwa saat itu tim patroli 24 jam Satpol-PP Kampar tengah bertugas dengan mendatangi warga tersebut, namun ketika ditanyakan identitas diri, mereka tak bisa menunjukkan kepada petugas. 

Tim Patroli 24 jam Satpol-PP Kampar melihat dua remaja putri berada di kawasan jembatan Water Front City.

 “Pada saat tim patroli 24 jam melaksanakan patroli diwilayah bangkinang Kota, Tim menjumpai adanya kumpulan remaja didalam pos polisi ujung jembatan WFC. Pada saat introgasi petugas, remaja tersebut tidak bisa menujukan identitas diri,” ungkap Arizon.

 Ditegaskan Arizon, pihaknya pun menggiring remaja tersebut ke Markas Komando Satpol-PP Kampar untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

 “Remaja dibawah umur ini selanjutnya digiring ke mako Satpol PP Kampar guna mengikuti proses hukum selanjutnya dan pembinaan dengan memanggil kedua orang tuanya,” ujarnya.

 Arizon menghimbau kepada seluruh pihak terutama para orang tua untuk bersama-sama mengawasi anak-anak yang melakukan kegiatan dimalam hari.

 “Kepada seluruh orang tua, untuk mengawasi anak-anaknya dan tidak berkeliaran duduk-duduk ditempat yang rawan gangguan trantibum,” pintanya.***