BangkinangKota – Panitia Pelaksana Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Sepak Takraw KONI Kampar Piala Bupati Kampar Tahun 2025 menegaskan partisipasi penuh dari 21 kecamatan di Kabupaten Kampar yang akan bertanding di Lapangan Voli Disdikpora Kabupaten Kampar Bangkinang Kota 12-14 Desember 2025.
Ketua Panitia Pelaksana, Fitra Fadhali SE MM, menyebut bahwa keterlibatan seluruh kecamatan bukan hanya angka partisipasi, tetapi simbol komitmen bersama untuk membangun kekuatan olahraga sepak takraw di Kampar secara merata, Kamis (11/12/2025).
“Kita ingin Kejurkab ini benar-benar mewakili seluruh Kampar. Dengan 21 kecamatan ikut serta, kita bisa memetakan kualitas pembinaan, melihat potensi atlet baru, dan menghidupkan kompetisi di semua wilayah,” kata Fitra.
Hingga rapat technical meeting dilaksanakan di Disdikpora Kampar, panitia mencatat 21 kecamatan telah mengonfirmasi keikutsertaan.
Panitia optimistis seluruh kecamatan yang tampil akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya, mengingat sepak takraw merupakan olahraga populer yang memiliki pembinaan aktif di berbagai desa dan sekolah di Kampar.
Fitra menambahkan, dengan keterlibatan 21 kecamatan, Kejurkab tahun ini akan menjadi salah satu yang paling kompetitif dalam beberapa tahun terakhir.
Selain sebagai kompetisi resmi tingkat kabupaten, Kejurkab Sepak Takraw 2025 juga berfungsi sebagai ajang evaluasi pembinaan atlet di kecamatan.
Melalui pertandingan, PSTI Kampar dapat melihat secara langsung perkembangan teknik, kekuatan fisik, hingga mental bertanding para pemain.
“Atlet yang tampil menonjol akan diproyeksikan menuju Porprov. Jadi Kejurkab bukan hanya soal mencari juara, tetapi juga mencari wajah-wajah baru yang akan mewakili Kampar di tingkat provinsi,” ujar Fitra.
Dengan sistem pertandingan gugur, setiap kecamatan dituntut mempersiapkan tim terbaik sejak awal karena tidak ada peluang mengulang pertandingan.
Target menghadirkan seluruh kecamatan dinilai penting untuk menjaga kesinambungan pembinaan olahraga di tingkat desa dan kelurahan. Banyak daerah memiliki bibit atlet namun minim kesempatan tampil di kompetisi resmi.
Melalui Kejurkab, panitia berharap kecamatan lebih aktif mengembangkan program latihan dan regenerasi atlet.
Keikutsertaan penuh juga diharapkan memperkuat rasa kompetitif antar wilayah, serta memunculkan rivalitas sehat yang berkontribusi pada meningkatnya kualitas pertandingan.
Dengan pelaksanaan Kejurkab yang kian dekat, panitia akan terus berkoordinasi untuk memastikan seluruh kecamatan siap tampil.
Fitra menyebut bahwa kehadiran penuh 21 kecamatan tidak hanya menambah keseruan persaingan, tetapi juga meningkatkan nilai Kejurkab sebagai ajang pemersatu olahraga Kampar.
Jika seluruh target tercapai, Kejurkab Sepak Takraw Piala Bupati Kampar 2025 akan menjadi salah satu gelaran olahraga dengan partisipasi terluas yang pernah diadakan di Kabupaten Kampar.


























