Menu

Mode Gelap
Bupati Kampar Hadiri Peringatan HUT ke-14 Partai NasDem Bupati Kampar Lakukan Pertemuan dengan Seluruh Organisasi Profesi Kesehatan Wakil Bupati Kampar Hadiri Edukasi dan Sosialisasi HIV/AIDS di SMA Negeri 1 Kampar Kiri Disbunnakkeswan Kampar Targetkan 6.000 Kawin Suntik Disbunnakkeswan Kampar Gencar Lakukan Pembinaan Kelompok Tani Diaz Andan Siswa SMAN 2 Tapung Terpilih Sebagai Ketua Rohis Provinsi Riau

Kepulauan Meranti

Bupati Meranti Asmar Tinjau Lokasi Kebakaran di Desa Alahair, Salurkan Bantuan untuk Korban

badge-check


					Bupati Meranti Asmar Tinjau Lokasi Kebakaran di Desa Alahair, Salurkan Bantuan untuk Korban Perbesar

MERANTI – Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, meninjau langsung lokasi kebakaran yang menghanguskan satu unit rumah warga di RT 001/RW 004, Jalan Pelajar Satu, Desa Alahair, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, pada Rabu (30/7/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Asmar turut memberikan bantuan kepada keluarga yang terdampak.

Musibah kebakaran ini menyebabkan seluruh dokumen penting dan harta benda milik korban ludes terbakar. Mendengar kabar itu, Bupati Kepulauan Meranti langsung bergerak menuju lokasi kejadian untuk melihat kondisi korban dan memberikan dukungan moral serta bantuan secara langsung.

“Semoga keluarga yang mengalami musibah ini diberikan ketabahan, kesabaran, dan keikhlasan. Mudah-mudahan Allah menggantinya dengan yang lebih baik,” ujar H. Asmar di lokasi kejadian.

Dalam kesempatan itu, Bupati turut didampingi Kepala Dinas Sosial Rokhaizal dan perwakilan dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim). Bantuan logistik dan kebutuhan dasar diberikan kepada keluarga korban sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah.

“Mohon maaf, hanya ini yang bisa kami bantu. Mudah-mudahan bisa sedikit meringankan beban keluarga. Kami dari pemerintah daerah sangat prihatin atas musibah ini,” tambahnya.

Selain memberikan bantuan, Asmar juga menginstruksikan perangjat daerah terkait untuk segera mengupayakan pembangunan rumah bantuan bagi korban, sesuai dengan aturan dan anggaran yang tersedia.

“Kami mohon doa dari masyarakat agar proses pembangunan rumah ini bisa segera direalisasikan, agar keluarga yang terdampak bisa kembali memiliki tempat berteduh,” ujarnya.***